Hutan Pinus Mangunan

Halo. Selamat pagi, para pembacaku! Hoe are you!?
Akhirnya aku bisa jalan-jalan lagi di Jogja, i mean berekreasi alam. Menyatu dengan alam.Wow, how hyperball. Yup! Karena aku adalah calon anggota komunitas fotografi di kampus, jadi aku hunting foto bareng dua temanku ini, yaitu Rifka dan Nindy yang juga ikutan komunitas tersebut.

I actually don't really in love in photography, but you know, i'm just curious. Lumayan juga, kan, buat memperindah feeds instagram. yuhu :D Toh aku juga nggak ikut hunting bareng kelompok hunting ku dari komunitas tsb, seminggu lalu karena malas. Jadi, aku hunting sama teman-temanku kemarin, lebih tepatnya seminggu kemudian. Karena, katanya harus mengumpulkan foto.

Aku juga ikut salah satu event FOM (FotOgrafii MMTC), yaitu FOM Photo Challenge yang diadakan hari ini. Yup, hari ini, hari di mana aku sedang menulis postingan ini. Ada workshopnya juiga, and that's why i joined. Bukan karena pengin ikut lombanya, tapi pengin ikut workshopnya. Lumayan dapat sertifikat. Somehow, aku mesti keluar 20 ribu untuk ikut event tsb. Padahal kocekku tinggal dikit banget buat bulan ini. Padahal masih tgl 10, loh! ;"

Balik lagi ke hunting! Nama lokasi yang kita kunjungi adalah hutan pinus mangunan. Salah satu rekreasi alam di Jogja yang super popular. Aku kira awalnya, tempat ini isinya hanya dipadati oleh pohon-pohon pinus aja, tapi ternyata enggak. I've been mistaken. It's more than that. I like this place. Dan, aku mau ke sana lagi bareng Mama dan Putri Desember nanti ketika mereka visit Jogja.

Aku jarang sekali rekreasi alam, di Jakarta enggak ada. Tapi, somehow aku juga demen banget ke mall. Aku cuma menikmati jalan-jalanku aja sih! apalagi setelah Papa membelikanku kamera. Nulis blog dan jalan-jalan rasanya jadi lebih asyik!

Hutan PInus Mangunan ini lokasinya jauh banget dari pusat kota Jogja. Aku ke sana motoran, menghabiskan waktu 1 jam setengah karena lancar. Tapi, jika naik mobil, it must be spending more time. Pokoknya sekitar 39 km dari pusat kota Jogja. I've checked google maps.

A lot of pathway there! Mesti pakai sneakers. Tanahnya juga lembab saat ke sana karena malamnya pasti hujan. Terasa adem banget. I suggest you to come in the morning. Sangat pagi! Aku aja janjian sama teman-temanku jam set 6, kemudian berangkat jam set 7 dari Jalan Magelang Jogja.

Pathway-nya masih dibikin natural, walaupun somehow sudah didesain seapik mungkin demi memperindah pariwisata hutan pinus ini. As you could see at the picture.

Aku udah pakai auto-contrast untuk foto-foto ini di blog. Trust me, memang pencahayaan di hutan pinus tuh memang kayak seperti gambar. saking ademnya. Pokoknya enak banget. Kalau dijadiin lokasi shooting film horror kayaknya bagus deh. Wkwk. Btw, foto-foto ini bukan aku aja yang jepret, tapi Rifka dan Nindy juga. I'm sorry jika aku melanggar hak cipta.

Okay, we arrived at the best part of this story. Aku suka banget rumah pohon itu. Like for real, aku manjat sendirian tanpa pengaman. Sensasi adrenalin yang bener-bener nyenengin banget. Aku pengin banget manjat ke atas sana lagi.  Di atas sana, aku melihat langit. Pemandangan alam yang belum pernah aku lihat sebelumnya sedekat itu. Aku suka banget! Sayangnya aku ke atas nggak bawa kamera, aku cuma bawa iphone temanku. Mereka tunggu di bawah. bahkan aku jgua nggak bawa tas.

By the way, di foto, itu bukan aku, melainkan orang lain. I told you, i din't take pict.

Rasanya tenang banget, asyik banget. Pengen baca buku lama-lama di atas sana, but of course i can't. Well maybe, someday.

Ini fotoku waktu di atas. Okay, i know it is overlight, tapi kalian tetap masih bisa melihat pemandangan di belakangnya, kan? please, tell me you can! Hihi. Sok cantik banget, Pramitha o my God. Rambut berantakan pula.

I was all alone, but in serenity.

Ini adalah foto dari atas. Itu temanku yang menunggu di bawah. Foto ini juga pakai filter dari kamera iPhone. Jadi, keliatan bagus banget gambarnya. Wkwk. I like this view right from above. Aku punya satu lagi foto ini tanpa ada temanku di sana, but forget it. I doesn't really important.

Di tempat di mana temanku berdiri tersebut, kira-kira seperti di bawah ini pemandangannya

 Beautiful, right?

Di sana juga ada satu set furniture kayu gitu buat duduk-duduk kalau capek jalan atau kakinya lecet gara-gara sepatu baru beli yang terlalu ngepas ukurannya. Haha. Aku ke sana pakai sepatu baru, btw. It is super white, jadi pas pulang langsung dicucui karena penuh tanah lembab. Berasa piknik di tengah hutan, ya?

Also, a bit playground.

Jadi, itu aja ceritaku hari ini. I was so exciting, so can't wait to upload all of this pictures to my blog.
Happy weekend!